Seragam termasuk elemen penting untuk setiap institusi, industri, termasuk komunitas. Selain berperan sebagai identitas perusahaan, seragam kerja juga menggambarkan baik buruknya citra perusahaan. Ini bisa dilihat dari bahan dasar seragam tersebut, yaitu jenis kain.
Terdapat jenis kain yang dinilai ideal untuk membuat seragam yaitu high quality Japan drill dan American drill. Singkatnya, American drill dicirikan sebagai kain dengan kelembutan (hand feel), kelenturan (stiffness), dan ketebalan tingkat medium, sementara Japan drill lebih tebal dengan tingkat kelembutan dan kelenturan sama-sama medium.
Kenapa Harus Japan Drill?
Ada sejumlah fitur unggulan yang ditawarkan Japan drill sehingga cocok untuk seragam kerja, PDL, jas, almamater, kemeja kerja, bahkan celana. Secara umum, Japan drill lebih disarankan untuk membuat seragam outdoor karena kualitas bahannya lebih awet.
- Tahan Gesekan dan Tarikan
Idealnya, seragam apapun harus tahan gesekan dan tarikan karena fungsi utamanya tetap sebagai pelindung tubuh. Japan drill memiliki karakteristik ini sehingga banyak dipilih sebagai bahan dasar seragam kerja. Untuk jangka panjang, penggunaan Japan drill sebagai seragam bisa mengurangi beban operasional karena tak harus memperbarui seragam tiap berganti periode.
- Tak Mudah Terbakar
Saat ini terdapat dua bahan utama untuk membuat kain drill, yaitu polyester dan katun. Sementara bahan polyester unggul dalam aspek keringanan, tapi ini juga yang membuatnya jadi lemah karena kurang tahan api. Dikontruksi dengan komposisi katun lebih tinggi, Japan drill menawarkan ketahanan tingkat tinggi sehingga tak mudah terbakar.
- Tak Mudah Kusut
Tingkat ketebalan tinggi menghadirkan kelebihan tersediri pada Japan drill, yaitu tak mudah kusut. Potensi terjadinya lipatan pada baju, seperti di bagian bawah kemeja, juga bisa dihindari. Itu berarti, proses perawatan Japan drill juga lebih mudah dibanding jenis kain drill lain.
- Tahan Lipatan dan Penyusutan
Serat tinggi pada bahan baju Japan drill membuat kain ini tahan lipatan dan penyusutan. Faktor ini juga berkontribusi pada tingkat ketebalan yang dimiliki Japan drill. Hasilnya berupa kain yang cenderung tebal tapi sangat tahan lipatan dan penyusutan meski berulang kali dipakai.
Japan drill memakai kombinasi katun dan polyester yang kemudian dirajut secara diagonal atau miring. Berbeda dengan jenis lain, high quality Japan drill menggunakan komposisi katun yang lebih tinggi dibanding polyester. Itu sebabnya, kain tampak lebih tebal.
Dengan komposisi katun yang lebih banyak, proses perawatan kain Japan drill nyatanya tak sesulit seperti yang dibayangkan. Cara mencuci seragam kerja dari kain Japan drill kurang lebih serupa dengan kain jenis lain. Diawali merendam baju selama 30 menit, lalu cuci seperti biasa, baik dengan mesin atau tangan.
Selesai mencuci, baiknya jemur di tempat yang terhindar dari matahari langsung. Saat menjemur, pastikan membalik pakaian sehingga sisi dalam ada di luar. Begitu juga saat menyetrika, usahakan jangan memakai suhu tinggi karena pada kondisi tertentu mampu melelehkan serat katun.
Terkait penyimpanan pakaian dari high quality Japan drill, tak ada anjuran khusus. Hanya saja, seragam baiknya disimpan dengan cara digantung, bukan dilipat. Ini dimaksudkan untuk mengurangi potensi terjadinya lipatan dan kain kusut sehingga durasi pakai menjadi lebih lama.
Bila Anda berminat untuk membuat kemeja, kami bisa membantu Anda. Kami berpengalaman selama hampir 6 tahun dibidang pembuatan seragam seperti kemeja, kaos, jaket, rompi, topi dan celana. Untuk keperluan perusahaan, instansi, komunitas maupun kampus. Untuk infomasi pemesanan bisa hubungi CS kami 081297535818 atau bisa cek instagram kami @konfeksibajucom